
Aku kenal dengan xxx sejak pertengahan November, waktu itu aku kenalnya di chat mIRC, dulu ketika aku mulai-mulai chat dengan xxx, aku pikir xxx anak yang baik, alim, pokoknya perfect banget dech di mata aku. Akhirnya pada akhir bulan November aku menyatakan rasa kagum, dan sayang aku sama xxx, aku pun tidak tahu kenapa aku bisa sayang sama xxx, sampai sekarang pun aku tidak tahu apa jawabannya…? Akhirnya tanggal 4 Desember, aku mendatangi rumahnya tanpa konfirmasi dulu dengan xxx. Aku sampai dirumahnya siang hari jam ½ 2, aku baru bertemu dengannya sekitar pukul ½ 4 setelah xxx pulang sekolah. Karena aku harus bertanya lansung sama xxx tentang masalah hubungan aku sama dia, akhirnya hari selasa, 4 Desember adalah hari resmi jadian aku sama xxx. Dua minggu setelah tanggal 4, akhirnya aku memutuskan untuk bertemu dengannya. 20 Desember, tepat dimana semua orang muslim merayakan ibadah Idul Adha. Tapi sayang, jauh-jauh aku kesana aku hanya bisa bertemu dengannya ga lebih dari 1 jam, tapi it’s OK lah. Aku masih bisa ngertiin dia, 2 Minggu kami ‘ga ketemu, kami hanya bertemu di telpon pada 4 Januari untuk menanyakan jadi atau ‘ga nya dia ke rumah aku.
6 Januari, aku dengan yyy (temenku) menjemput xxx di rumahnya dibilangan Bekasi, aku senang dia bisa nepatin janjinya untuk main kerumahku. Aku sampai dirumah sekitar pukul 6 sore, memang sie aku lebih sering ninggalin xxx, karena kesalahan itulah akhirnya xxx dekat dengan Alya, ada yang belum xxx certain ke aku tapi dia menceritakannya pada yyy. Aku tuh udah mulai jealous, xxx bisa terbuka sama yyy, akhirnya aku di minta ke warung sama keponakanku. Setelah aku dari warung, xxx dengan yyy mereka langsung diam 1000 bahasa. Sontak kan aku kaget dan bertanya:
“Ya, ada apaan sie….? Koq jadi diem” tanyaku ke yyy
“Ga ada apa-apa koq” Jawab yyy
Tiba-tiba tercipta kebisuan di antara kami bertiga
“Beibz, aku pulang aja ya……..?” Ujar xxx
“Ya udah kalo mau pulang” Ucapku seraya keluar pintu rumah
xxx dan yyy pun mengikuti ke luar rumah sampai tiba-tiba xxx bertanya :
“Beibz, aku mau Tanya Apa kamu pernah bohong sama aku……?” Tanya xxx
“Ga, aku ga pernah bohong sama kamu” Jawabku
“Masalah kamu di duain sama mantan kamu…….?” Tanya xxx
“Udahlah ga usah bahas mantan ku lagi” Pintaku
“Beibz, aku mau jujur sama kamu, setelah aku ngejalanin hubungan selama 1 bulan sama kamu, aku tuh belom bisa saying sama kamu” Ujarnya
Aku kaget mendengarnya, tiba-tiba air mataku jatuh. Hati ini rasanya sakit banget, kenapa aku bisa jujur sama orang, tapi harus di bales dengan kebohongan. Akhirnya yyy ngasih jalan keluar, dia minta sama xxx untuk belajar sayang sama aku sebulan lagi. Aku ga ngasih jawaban apapun sama xxx, xxx pulang dari rumahku jam 12 malem, akhirnya tanggal 7 Januari 2008, aku memutuskan untuk menemuinya dirumahnya.
“Aku nanya sama xxx, Gimana nie, hubungan kita………?” Tanyaku
“Ya, aku kan minta jawaban sama kamu” Ujarnya
“Kalo untuk saat ini jujur beibz, aku belum bisa sayang sama kamu” Ujarnya
“Kasih waktu aku seminggu lagi untuk memikirkan semua ini. Kalo udah nanti aku ngabarin kamu, apapun jawaban dari aku.” Ujarnya
“Lagi pula pengorbanan kamu juga ga seberapa” Ucapnya lagi
Aku kaget mendengarnya, ternyata dia menilai seseorang dengan pengorbanannya, Bukan melihat dari hatinya. Kalo ngomongin pengorbanan, pengorbanan aku lah yang paling besar, bayangin aja aku udah nyari-nyari studio J-Rocks untuk meminta tolong agar mau menemui xxx, dan aku juga udah memesan bangku di salah satu Restoran untuk aku dinner dengannya. Tapi apa? Pengorbanan aku ga ada gunanya di mata xxx, aku sengaja ga bilang sama xxx mengenai rencana ini, aku hanya memberitahu kalo aku punya kejutan untuknya. Karena aku ga mau kebaikanku, aku umbar-umbar di depan orang banyak. Aku ga mau menyombongkan diri, jujur aja baru 2 cowok yang bisa mengambil hatiku yaitu zzz dan xxx. Hanya 2 orang itu yang mampu dan bisa hadir dalam mimpiku.
Buat xxx kalau kamu sudah baca ini, tolong kamu kasih kejelasan status buat aku. Mungkin aku memang cewek bego dan goblok karena aku bisa langsung cinta sama kamu, cowok yang belum aku kenal sepenuhnya. Pesen aku jaga Cherry baik-baik, dan kasihlah dia perhatian dengan sepenuh hati kamu.
No comments:
Post a Comment